Di era di mana cerita dikembangkan melalui media visual, kemampuan untuk hasilkan video dokumentasi berkualitas menjadi sebuah keterampilan yang semakin berharga.
Video tidak hanya menjadi alat untuk merekam momen, namun juga menjadi media yang memungkinkan kita menyampaikan kisah dengan daya tarik visual yang mendalam.
Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi langkah-langkah penting untuk menghasilkan video dokumentasi yang tidak hanya informatif, namun juga menarik.
Kriteria untuk Hasilkan Video Dokumentasi Berkualitas
Video dokumentasi merupakan suatu bentuk media visual yang digunakan untuk merekam, menyajikan dan menyimpan informasi atau peristiwa dalam bentuk gambar bergerak (video).
Video dokumentasi yang berkualitas dapat diidentifikasi dengan sejumlah kriteria yang mencakup berbagai aspek produksi dan konten. Berikut ini adalah kriteria umum penilaian kualitas sebuah video dokumentasi:
1. Konsep yang jelas : Video mempunyai ide atau konsep yang jelas sebelum produksi dimulai.
2. Produksi visual berkualitas: Menggunakan peralatan dan teknik pengambilan gambar dengan resolusi yang tinggi dan estetika visual yang menarik.
3. Audio yang jernih: Audio yang bagus, bebas gangguan, dengan narasi efektif.
4. Cerita menarik: Alur cerita terstruktur dengan cukup baik, menyajikan pesan dengan cara yang menarik.
5. Pengeditan yang terampil: Alur cerita yang halus dengan potongan yang tepat dan efektif.
6. Durasi sesuai: Panjang video yang sesuai dengan kompleksitas konten, tidak terlalu panjang dan tidak terlalu pendek.
7. Pengoptimalan platform: Video dioptimalkan untuk platform distribusi tertentu.
8. Elemen visual yang menarik: Penggunaan B-Roll, grafis, dan kreativitas visual untuk meningkatkan daya tarik.
9. Informasi dan fakta akurat: Informasi yang akurat dan dapat diandalkan, dengan sumber atau referensi bila relevan.
10. Partisipasi penonton: Video mengajak penonton untuk berpartisipasi atau memberikan masukan.
11. Sentuhan emosional: Mampu membangkitkan emosi atau perasaan yang sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan.
Dengan memenuhi kriteria tersebut, kalian dapat memilih jasa dokumentasi yang mampu menghasilkan sebuah video dokumentasi yang berkualitas tinggi dan mampu memberikan dampak yang kuat bagi pemirsanya.
5 Cara untuk Hasilkan Video Dokumentasi Berkualitas
Memproduksi video dokumentasi berkualitas memerlukan perencanaan, produksi, dan pengeditan yang cermat. Berikut lima cara untuk mencapai hasil video dokumenter berkualitas:
1. Menggunakan Kamera yang Berkualitas untuk Hasilkan Video Dokumentasi Berkualitas
Kamera merupakan komponen super wajib dalam membuat video. Kamera ini digunakan untuk mengambil gambar bergerak yang kalian inginkan. Sebenarnya kamera apa saja bisa kalian gunakan, mulai dari berbagai jenis kamera seperti DSLR atau kamera yang terdapat pada smartphone.
Kualitas dan kapasitas tiap kamera berbeda-beda. Ada baiknya kalian menggunakan kamera dengan spesifikasi yang bagus agar video yang dihasilkan memuaskan.
Masing-masing kamera juga memiliki kelebihan yang berbeda-beda, seperti kemampuan menangkap pada kondisi cahaya tinggi maupun rendah. Hal ini juga mempengaruhi hasil video Anda.
2. Menggunakan Pencahayaan yang Cukup
Ada dua jenis pencahayaan yang bisa digunakan untuk membuat video, yaitu pencahayaan alami dan pencahayaan buatan. Misalnya saja cahaya alami adalah sinar matahari, sedangkan cahaya buatan adalah cahaya dari lampu, lilin, lighting, dan lain sebagainya.
Pencahayaan pada beberapa kamera juga bisa diatur, seperti pengaturan kecerahan menggunakan ISO. Namun pastikan kalian tidak menggunakan cahaya terlalu banyak karena dapat merusak video yang dihasilkan.
3. Teknik Mengambil Video yang Benar untuk Hasilkan Video Dokumentasi Berkualitas
Hal krusial lainnya dalam mengambil video adalah teknik pengambilan video. Pengambilan video harus dilakukan dengan posisi yang benar agar semua objek yang diharapkan ada dalam video dapat terekam.
Selain itu pengambilan video juga mempengaruhi gambar yang dihasilkan. Semakin sesuai gambar yang diambil, semakin baik pula hasil video yang didapat.
4. Menggunakan Tripod
Tidak semua orang bisa memegang kamera dengan sempurna, artinya masih ada yang tangannya gemetar sehingga gambar yang dihasilkan kabur dan tidak fokus. Oleh karena itu, penggunaan tripod sangat disarankan untuk meminimalisir hal tersebut.
5. Mengedit Video dengan Cermat untuk Hasilkan Video Dokumentasi Berkualiats
Video yang diambil biasanya tidak hanya berhasil mengambil satu kali pengambilan, namun memerlukan beberapa kali pengambilan. Hal ini juga yang menyebabkan video yang dihasilkan menjadi terputus-putus.
Oleh karena itu, pengeditan video perlu dilakukan agar video yang satu dapat digabungkan dengan video lainnya. Selain itu, pengeditan video juga dilakukan untuk menambah suara, efek filter, dan menghilangkan suara yang mengganggu.
Beberapa teknik di atas adalah teknik umum untuk membuat video dokumentasi, teknik ini juga sesuai dengan jenis video dokumentasi. Misalnya video dokumentasi wedding itu juga ada teknik tersendiri yang lebih mendalam.